Share
8:01:00 PM

Ini Perempuan




Dear Boys,
Kau tahu, jika seorang perempuan telah berkata "Aku juga mencintaimu", artinya dia telah mempercayakan hatinya padamu. Dia percaya bahwa kau tak akan menyakitinya. Dia percaya bahwa dia tak akan kecewa bersamamu. Dia percaya bahwa kaulah yang terbaik.

Tapi apa kau tahu, bagaimana sakitnya ketika kau mematahkan segala kepercayaannya atas dirimu? Kau mungkin melihatnya menangis, tapi kau tak tahu bagaimana hancur hatinya.
Kau tahu, ketika seorang perempuan telah benar-benar jatuh cinta, dia tak akan mudah marah melihatmu menyakitinya. Dia akan memaafkan segala kesalahanmu yang bahkan menyakiti dan sangat menyakiti hatinya.
Ketika seorang perempuan telah jatuh cinta padamu, dia akan menyukai hal-hal yang kau lakukan. Tak peduli jika hal itu sebelumnya merupakan hal yang dibencinya.
Dia akan mengupayakan segala hal untuk membuatnya menarik di depanmu. Dia akan melakukan hal-hal yang sebelumnya tak pernah ia lakukan hanya untuk menarik perhatianmu.
Dia akan menjadi kuat untuk membuatmu kagum padanya. Dia akan melakukan hal-hal menyakitkan agar kau takjub padanya. Agar kau memandangnya dengan rasa bangga.
Dia bahkan akan melakukan apapun asal bisa membuatmu bahagia telah memilikinya. Itulah perempuan.
Lantas, apa susahnya jika kau menghargai segala yang telah ia lakukan untukmu? Apa susahnya berpikir kembali ketika kau akan menyakitinya? Apa susahnya bertahan ketika kau ingin meninggalkannya? Apa susahnya?
Kenapa kau meninggalkannya? Karena ada yang lebih sempurna darinya? Kau mungkin tak tahu jika ada orang lain yang lebih sempurna darimu yang justru mencintai segala kekurangannya. Tapi apa? Dia tetap memilihmu yang tak sempurna dan bahkan berniat meninggalkannya.
Kenapa kau menyakitinya? Karena dia orang asing bagimu dan sudah membosankan? Kau tahu, kaupun orang asing baginya. Tapi dia telah menganggapmu bagian dari hidupnya. Kenapa kau tidak? Kau tak tahu sebenarnya dia juga merasa bosan terhadapmu yang tak menghargai perasaannya. Tapi kenapa kau bosan kepadanya yang selalu memberikan yang terbaik agar kau tetap bersamanya?
Pikirkan sekali lagi. Untuk apa datang lalu pergi? Untuk apa membuatnya bahagia jika akhirnya kau berniat menyakitinya? Apa susahnya menghargai perasaan dan usahanya?

0 komentar:

Posting Komentar

Share on :